Nama Guru : Putut Wisnu Kurniawan M.Pd.
Mapel
: Sejarah Indonesia
Kelas : XI
KD : 3.7. Menganalisis peristiwa proklamasi
kemerdekaan dan
maknanya bagi kehidupan sosial, budaya, ekonomi, politik dan
pendidikan bangsa Indonesia.
Assalamuaikum....
apa kabar anak sholeh dan sholehah? Mapel Sejarah hari ini silahkan dibaca dan
dipahami materi dibawah ini ya... kemudian kerjakan soal pilihan ganda. Jangan
lupa sholat dhuha bagi yg belum melaksanakan. Terimakasih
PEMBENTUKAN
BADAN-BADAN KELENGKAPAN NEGARA
Sehari sesudah Proklamasi, 18 Agustus 1945, PPKI mengadakan
sidang untuk pertama kalinya. Sebelum sidang, Soekarno - Hatta meminta Ki Bagus
Hadikusumo, K.H. Wakhid Hasyim, Mr. Kasman Singodimejo dan Mr. Teuku Moh.
Hassan membicarakan rumusan Piagam Jakarta. Rumusan tersebut dijadikan
Rancangan Pembukaan Undang-undangan Dasar. Hal itu dilakukan karena adanya
keberatan dari pemeluk agama lain atas rumusan "Ke-Tuhanan dengan
kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya". Tokoh-tokoh
tersebut menyetujui rumusan tersebut untuk merubah menjadi “Ketuhan Yang Maha
Esa”. Sidang PPKI, 18 Agustus 1945 menghasilkan keputusan, sebagai berikut :
1.
Mengesahkankan Undang-undang Dasar (UUD 1945)
2.
Memilih lr. Soekarno dan Moh. Hatta, sebagai
Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.
3.
Membentuk Komite Nasional untuk membantu
Presiden, sebelum MPR dan DPR belum terbentuk
Pada hari berikutnya, 19 Agustus 1945, Presiden memanggil
kembali anggota PPKI dan tokoh-tokoh pemuda. Dalam pertemuan diputuskan :
1.
Membentuk Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP)
2.
Merancang pembentukan 12 departemen dan menunjuk
para menterinya
3.
Menetapkan pembagian wilayah RI menjadi 8
Propinsi
Selanjutnya pada tanggal 23 Agustus 1945, Presiden
mengumumkan dibentuknya tiga badan baru, yaitu :
1.
Komite Nasional Indonesia (KNI)
2.
Partai Nasional Indonesia (PNI)
3.
Badan Keamanan Rakyat (BKR)
KNI disusun dari tingkat pusat sampai ke daerah. Pada
tingkat Pusat disebut Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP) dan pada tingkat
daerah yang disusun sampai tingkat kewedanan disebut Komite Nasional Indonesia
Daerah (KNID). KNIP bersidang untuk pertama kalinya pada tanggal 29 Agustus
1945, yang dipimpin oleh Kasman Singodimejo sebagai ketuanya. Pada bulan
Oktober 1945 kelompok sosialis di bawah pimpinan Sutan Syahrir
berhasil menyusun kekuatan dalam KNIP sehingga berhasil meloloskan idenya untuk
membentuk Badan Pekerja Komite Nasional Indonesia Pusat (BPKNIP). Badan ini
dalam perkembangannya banyak dikuasai golongan sosialis yang dipimpin oleh Syahrir dan Amir Syarifudin.
Melalui BPKNIP inilah banyak dihasilkan maklumat-maklumat yang ditanda tangani
Wakil Presiden yang pada kenyataannya menyimpang dari UUD 1945 seperti :
1.
Maklumat no. X, 16 Oktober 1945, tentang
pemberian kekuasaan Legislatif kepada BPKNIP
2.
Maklumat 3 Nopember 1945, tentang pembentukan
partai-partai politik
3.
Maklumat 14 Nopember 1945, tentang perubahan
sistem pemerintahan presidentil menjadi parlementer.
BKR Pusat pada mulanya dipimpin oleh Mr. Kasman Singodimejo,
mantan Daidanco Jakarta. Setelah
Kasman kemudian diangkat pemerintah sebagai ketua KNIP, kedudukannya sebagai
ketua BKR digantikan oleh Kaprawi,
mantan Daidanco Sukabumi. BKR
berfungsi sebagai penjaga keamanan dan keselamatan rakyat serta merawat korban
perang. BKR di daerah-daerah di bawah koordinasi KNI Daerah. Sehingga BKR
bukanlah Tentara Nasional. Pemerintah sengaja tidak membentuk Tentara Nasional
dengan alasan pembentukan tentara nasional akan mengundang pukulan atau serangan
gabungan tentara Sekutu dan Jepang, sedangkan kekuatan nasional belum mampu
menghadapinya.
Kebijakan pemerintah ini tidak memuaskan golongan
pemuda. Mereka mengharapkan pembentukan Tentara nasional sebagai tulang
punggung pertahanan – keamanan negara baru. Setelah usulan mereka ditolak oleh
Presiden, mereka membentuk laskar-laskar bersenjata yang bernaung dibawah Komite Van Aksi, yang
bermarkas di Jalan Menteng 31 dan dipimpin oleh Adam Malik, Sukarni, Chaerul Saleh, Maruto Nitintiharjo dan sebagainya. Badan-badan perjuangan tersebut,
seperti : Angkatan Pemuda Indonesia (API), Barisan Rakyat Indonesia (BARA),
Barisan Buruh Indonesia (BBI), Barisan Banteng, Tentara Pelajar (TP), Tentara
Republik Indonesia Pelajar (TRIP) dan lain-lain.
Sementara itu pada tanggal 15 September 1945, pasukan
sekutu, AFNEI yang diboncengi oleh NICA mulai mendarat di Tanjung Priok,
Jakarta. Oleh karena itu pemerintah memandang perlu segera dibentuk Tentara
Nasional. Tugas ini diberikan kepada pensiunan Mayor KNIL Urip Sumoharjo. Selanjutnya
pada tanggal 5 Oktber 1945 dikeluarkan Maklumat Pemerintah yang menyatakan
berdirinya Tentara Keamanan Rakyat (TKR). Dengan maklumat pemerintah tersebut
dibentuk markas Tertinggi TKR oleh Urip Sumoharjo di Yogyakarta. Sedangkan
tokoh yang ditunjuk sebagai TKR adalah Supriyadi. Akan tetapi Supriyadi yang
telah ditunjuk sebagai pemimpin tertinggi TKR ternyata tidak pernah menduduki
posnya. Sehingga pada bulan Nopember 1945 diadakan pemilihan pemimpin TKR baru.
Tokoh yang terpilih adalah Kolonel Sudirman, Komandan Divisi V/ Banyumas. Pada tanggal 18
Desember 1945 Soedirman dilantik sebagai Panglima Besar TKR dengan pangkat
Jendral. Sedangkan Urip Sumoharjo tetap sebagai Kepala Staf Umum TKR dengan
pangkat Letnan Jendral.
Pada tanggal 7 Januari 1946, atas usul Panglima
Sudirman, nama Tentara Keamanan Rakyat diganti menjadi Tentara Keselamatan
Rakyat. Pada tanggal 25 Januari 1946 diubah lagi namanya menjadi Tentara
Republik Indonesia (TRI). Kemudian dalam rangka mempersatukan antara TRI dan
laskar-laskar perjuangan yang telah ada sebelumnya, pada tanggal 3 Juni 1947
pemerintah mengesahkan berdirinya Tentara Nasional Indonesia (TNI).
SOAL-SOAL EVALUASI
A. PILIHLAH
SALAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT !
1.
Pendudukan Jepang di Indonesia membawa dampak
di bidang birokrasi, diantaranya adalah ....
A.
kegiatan politik menjadi terkekang
B.
banyak orang Indonesia yang menduduki jabatan
tinggi dalam pemerintahan Jepang
C.
bangsa Indonesia memiliki keahlian dalam bidang
militer
D.
Jepang telah melakukan pemerahan makanan dan
tenaga kerja
E.
Jepang membuka areal-areal pertanian yang baru
2.
Setelah mengalami kekalahan diberbagai medan
pertempuran, Jepang memberikan janji kemerdekaan Indonesia "kelak
dikemudian hari". Janji tersebut disampaikan oleh Perdana Menteri ....
A.
Tojo
B.
Tanaka
C.
Koiso
D.
Nagano
E.
Toyohito
3.
Tujuan dibentuknya BPUPKI adalah ....
A.
menagih janji Indonesia Merdeka
B.
mempersatukan Indonesia sebagai negara fasis
C.
merumuskan tuntutan Indonesia Merdeka kepada
Jepang
D.
mempelajari strategi militer menjelang Indonesia
Merdeka
E.
mempelajari hal-hal penting mengenai
pemerintahan Indonesia Merdeka
4.
Pada saat peresmian BPUPKI dilakukan upacara
pengibaran bendera Sang Merah Putih disamping bendera Jepang. Pengibaran
bendera Merah Putih dilakukan oleh ....
A.
Latif Hendraningrat
B.
A.G. Pringgodigdo
C.
Toyohito Masuda
D.
Icibangase
E.
Chairul Shaleh
5.
Sidang BPUPKI pertama membicarakan dasar
filsafat negara Indonesia Merdeka. Pembicaraan yang tampil pada tanggal 29 Mei
1945 adalah ....
A.
Mr. Moh. Yamin
B.
Prof.Dr. Mr. Supomo
C.
lr. Sukarno
D.
Drs. Moh. Hatta
E.
Mr. Ahmad Soebarjo
6.
Piagam Jakarta yang berisi rumusan negara
Indonesia Merdeka adalah hasil kerja ....
A.
Panitia Sembilan
B.
Panitia Perancang UUD
C.
Panitia Kecil Perancang UUD
D.
PPKI
E.
Tim Perumus Dasar Negara
7.
Pada tanggal 7 Agustus 1945 BPUPKI dibubarkan
setelah ....
A.
berhasil menyusun "Piagam Jakarta"
B.
menyelesaikan tugasnya menyusun tata
pemerintahan Indonesia
C.
menyusun Pembukaan UUD
D.
menyusun rancangan dasar falsafah negara selesai
E.
berhasil menyusun rancangan UUD
8.
Janji kemerdekaan yang akan diberikan pemerintah
kemaharajaan Jepang kepada rakyat Indonesia, yang disampaikan oleh Jendral
Terauci direncanakan akan diberikan tanggal ....
A.
24 Agustus 1945
B.
31 Agustus 1945
C.
17 September 1945
D.
17 Agustus 1945
E.
1 September 1945
9.
Nama kantor berita pada masa pendudukan Jepang
di Indonesia adalah ....
A.
Hoso Kanri Kyoku
B.
Zimbatsu
C.
Domai
D.
Kempetai
E.
Sendenbu
10.
PPKI beranggotakan dua puluh satu orang yang
terdiri atas wakil-wakil dari seluruh rakyat Indonesia. Wakil dari Sumatera
sebanyak ....
A.
tujuh orang
B.
enam orang
C.
lima orang
D.
empat orang
E.
tiga orang
11. Tujuan
Marsekal Darat Terauci memanggil Ir. Soekarno, Moh. Hatta dan Rajiman
Wedioningrat ke Dalat, Vietnam Selatan adalah ....
A. Membujuk
ketiga tokoh tersebut agar mau membantu usaha perang Jepang.
B. Menyampaikan
keputusan Pemerintah kemahararajaan Jepang untuk memberikan kemerdekaan kepada
Indonesia
C. Menyampaikan
janji kemerdekaan di kelak kemudian hari
D. Menyampaikan
keputusan pembentukan PPKI
E. Membahas
masa depan Indonesia setelah kekalahan Jepang terhadap sekutu
12. Berita
kekalahan Jepang terhadap Sekutu diketahui oleh para pemimpin dan para pemuda
dari ....
A. Siaran
radio Kantor Berita Domai
B. lr.
Soekarno dan Moh. Hatta sekembalinya dari Vietnam
C. Pengumuman
resmi dari sekutu
D. Siaran
radio luar negeri
E. Penjelasan
resmi dari Jepang
13. Reaksi
para pemuda setelah mendengar kekalahan Jepang terhadap Sekutu adalah ….
A. Mendesak
PPKI untuk segera bersidang dan memproklamasikan kemerdekaan
B. Menyerbu
markas-markas militer Jepang untuk mengadakan pelucutan senjata
C. Mendesak
Bung Karno dan Bung Hatta segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia
D. Mendesak
Jepang memberikan kemerdekaan kepada Indonesia
E. Mengadakan
rapat raksasa untuk mengambil alih kekuasaan dari Jepang
14. Peristiwa
Rengasdengklok diawali dengan ....
A. Bentrokan
golongan muda dengan tentara Jepang
B. Ketegangan
antara golongan tua dan golongan muda tentang pelaksanaan proklamasi
C. Tersiarnya
berita kekalahan Jepang dari radio luar negeri
D. Pemanggilan
Soekarno-Hatta ke Dalat, Vietnam Selatan
E. Larangan
Jepang untuk mengadakan rapat raksasa di Lapangan IKADA
15. Tujuan
penculikan Soekarno-Hatta ke Rengasdengklok adalah ....
A. Mendesak
Soekarno-Hatta segera menyusun teks proklamasi
B. Meminta
PPKI segera memproklamsikan Kemerdekaan Indonesia
C. Menjauhkan
Soekarno-Hatta dari pengaruh Jepang
D. Membicarakan
pelaksanaan proklamasi
E. Menyelamatkan
Soekarno-Hatta dari ancaman Jepang
16. Tujuan
lr. Soekarno dan Moh. Hatta menemui Sumobuco Mayor Jendral Nishimura adalah
....
A. Meminta
restu pelaksanaan proklamasi keesokan harinya
B. Menjajagi
sikapnya mengenai proklamasi kemerdekaan
C. Menuntut
Jepang memenuhi janjinya untuk memberikan kemerdekaan Indonesia
D. Meminta
Jepang ikut mengamankan pelaksanaan proklamasi
E. Mengajak
Jepang menentang kehadiran sekutu di Indonesia
17. Ahmad
Subarjo meminta agar perumusan teks proklamasi dilakukan di rumah Laksamana
Maeda sebab ....
A. Supaya
Jepang memberikan dukungan terhadap pelaksanaan proklamasi
B. Laksamana
Maeda bersedia menjamin keselamatan mereka selama berada di rumahnya
C. Jepang
ingin terlibat dalam proses perumusan teks proklamasi
D. Supaya
Jepang memperlunak sikapnya terhadap pemimpin-peminpin Indonesia
E. Agar
terkesan Jepang ikut andil dalam proklamasi kemerdekaan Indonesia
18. "Kami
bangsa Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia" adalah
kalimat dalam teks proklamasi usulan dari ....
A. Soekarno
B. Soekarni
C. Moh.
Hatta
D. Ahmad
Subarjo
E. Sayuti
19. Tokoh
yang mendapat tugas dari wakil Walikota Suwirjo untuk mempersiapkan
perlengkapan pengeras suara adalah ....
A. Gunawan
B. Mr.
Wilopo
C. Suhud
D. Sudiro
E. Latief
Hendraningrat
20. Kabinet
Presidentil pertama di Indonesia diresmikan pada ....
A. 2
September 1945
B. 19
Agustus 1945
C. 22
Agustus 1945
D. 14
Nopember 1945
E. 3
Nopember 1945
21. Pada
awal kemerdekaan pemerintah tidak segera membentuk Tentara Nasional dengan
alasan ....
A. pemerintah
tidak memiliki anggaran yang cukup
B. rakyat
Indonesia belum siap dengan kehadiran Tentara Nasional
C. keberadaan
Tentara Nasional akan mengundang serangan gabungan tentara Sekutu dan Jepang
D. akan
menimbulkan konflik antara laskar-laskar yang ada
E. keberadaan
Rl belum mendapat pengakuan nasional
22. Ketidakpuasan
terhadap BKR mendorong lahirnya laskar pemuda yang bernaung di bawah Komite Van
Aksi yang dipimpin oleh ....
A. Sukarni
B. Adam
Malik
C. Urip
Sumoharjo
D. Sudirman
E. Ahmad
Subarjo
23. Komite
Nasional Indonesia Pusat yang terbentuk dalam sidang PPKI diketuai oleh ....
A. Sutan
Syahrir
B. Amir
Syarifuddin
C. AdamMalik
D. Mr.
Soepomo
E. Kasman
Singodimejo
24. BPKNIP
yang diketuai oleh Sutan Syahrir dengan wakilnya Amir Syarifuddin terbentuk
atas dasar ....
A. Maklumat,
no. X. 16 Oktober 1945
B. Maklumat,
5 Oktober 1945
C. Maklumat,
3 Nopember 1945
D. Maklumat,
14 Nopember 1945
E. Maklumat,
2 September 1945
25. Perubahan
dari sistem Kabinet Presidentil menjadi sistem Kabinet Parlementer ditetapkan
dalam ….
A. Maklumat,
no. X. 16 Oktober 1945
B. Maklumat,
5 Oktober 1945
C. Maklumat,
3 Nopember 1945
D. Maklumat,
14 Nopember 1945
E. Maklumat,
2 September 1945
26. Perdana
Menteri pertama dalam sistem Kabinet Parlementer adalah ....
A. Moh.
Hatta
B. Sutan
Syahrir
C. Amir
Syarifuddin
D. Sukiman
E. Wilopo
27. Tanggal
5 Oktober ditetapkan sebagai hari Tentara Nasional Indonesia, sebenarnya adalah
hari terbentuknya ....
A. Tentara
Nasional Indonesia (TNI)
B. Tentara
Keamanan Rakyat (TKR)
C. Badan
Keamanan Rakyat (BKR)
D. Tentara
Republik Indonesia (TRI)
E. Angkatan
Bersenjata Republik Indonesia (ABRI)
28. Perubahan
nama dari Tentara Republik Indonesia menjadi Tentara Nasional Indonesia secara
resmi dilakukan pada tanggal ....
A. 5
Oktober 1945
B. 22
Agustus 1945
C. 3
Januari 1945
D. 5
Mei 1947
E. 3
Juni 1947
29. Tugas
pokok Komite Nasional Indonesia yang dibentuk PPKI pada tanggal 22 Agustus 1945
adalah ....
A. Menyerap
aspirasi rakyat
B. Membantu
Presiden
C. Sebagai
Penasehat presiden
D. Membantu
MPR
E. Sebagai
Kepala Departemen
30. Untuk
mengatasi inflasi pemerintah mengeluarkan mata uang baru sebagai pengganti mata
uang Jepang yang peredarannya tak terkendali. Mata uang tersebut adalah ....
A. De
Javasce Bank
B. ORI
C. Mata
uang NICA
D. Uang
Hindia - Belanda
E. Ringgit
Cindy Arviomitha
BalasHapusXI IPA 4
Vanni Dwi Rianty
BalasHapusXI IPA 4
Ani Setia
BalasHapusXI IPA 4
Najwa Salma Fathin
BalasHapusXI IPA 4
Haida komala putri
BalasHapus11 ipa 4
Latifatuz Zahro
BalasHapusXl IPA 4
Irene Nazwa Fadilla
BalasHapusXI IPA 4
aryo ardenaswari
BalasHapusxi ipa 4
Sabrina Aulia Rahma
BalasHapusXI IPA 4
Endy Tupala
BalasHapusXI IPA 4
Tri Septi Secaria
BalasHapusXI IPA 4
Adinda Monica
BalasHapusXI IPA 4
Al Annissa Najla
BalasHapusXI IPA 4
Vivi juwita wati
BalasHapusXl IPA 4
Difa Aisha Zalsabina
BalasHapusXI IPA 4
RANI NOVALIA
BalasHapusXI IPA 4
M.Valdo gomes antoni
BalasHapusXI IPA 4
Fren Samudra
BalasHapusXI IPA 4
Jeni ayu amanda
BalasHapusXI IPA 4
M Dzaki Hirzi
BalasHapusX IPS 3
M annur alghifari.y
BalasHapusX ips 3
Kartika Aprilia
BalasHapusX IPS 3
Muhammad Rizky Dodik Kuncoro
BalasHapusX IPS 3
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus