Senin, 29 Juli 2019

Materi Sejarah Indonesia Kelas XI

MASA KOLONIAL DI INDONESIA SMA NEGERI 22 SURABAYA Page 1 MASA KOLONIAL DI INDONESIA A. PERKEMBANGAN KOLONIALISME DAN IMPERIALISME BARAT DI INDONESIA Menyebabkan Mulai memasuki Awal berkembangnya Menguasai mengakibatkan mengakibatkan menimbulkan Konstantinopel dikuasai Turki Usmani Perkembangan Ilmu pengetahuan: penemuan kompas, bum bulat, angin muson Semangat pembalasan terhadap kekuasaan Islam Penjelajahan samudera bangsa Eropa, Spanyol, Portugis, Inggris, Belanda Wilayah Nusantara Masa kolonial di Bangas Indonesia Jepang Perlawanan bangsa Indonesia atas kaum penjajah Kekuasaa n bangsa Portugis Kekuasaan VOC Kekuasaan kerajaan Belnda Kekuasaan bangsa Inggris Kekuasaan pemerintah Belanda Kekuasaa n VOC Kekuasaan bangsa Inggris MASA KOLONIAL DI INDONESIA SMA NEGERI 22 SURABAYA Page 2 1. Latar belakang masuknya bangsa Eropa ke Indonesia Jatuhnya konstantinopel ke tangan kekuasaan Turki Usmani, maka berakhirlah kekuasaan kerajaan Romawi Timur. Berakibat tertutupnya perdagangan di Laut Tengah bagi orangorang Eropa. Bangsa Turki menjalankan politik yang mempersulit pedagang Eropa yang beroperasi di daerah kekuasaanya yang menyebabkan perdagangan antara dunia timur dengan Eropa menjadi mundur, sehingga barang-barang yang sangat dibutuhkan oleh orang-orang Eropa menjadi berkurang di pasaran Eropa, terutama rempah-rempah. Pada akhir abad ke-15 dan permulaan abad ke-16, pelaut-pelaut bangsa Eropa berhasil menjelajahi samudra yang luas dan sampai ke negeri-negeri yang baru seperti Amerika, Afrika, Asia Timur termasuk Indonesia. Faktor-faktor yang mendorong orang-orang Eropa mengadakan penjelajahan Samudra pada akhir abad ke-16, antara lain: a. Jatuhnya kota Konstantinopel tahun 1453 ke tangan penguasa Turki Usmani. b. Kisah perjalan Marcopolo ke dunia timur, yaitu perjalan kembalinya Marcopolo dari negeri Cina melalui pelayaran atau lautan. c. Penemu Copernicus didukung oleh Galileo, yang menyatakan bahwa bumi ini bulat. d. Penemuan kompas e. Semangat Reconcuesta a. Penjelajahan Bangsa Spanyol Perjanjian Thordesillas (1492), Christopher Collumbus mengajukan permohonan bantuan kepada raja Spanyol untuk berlayar mencari sumber rempah-rempah di dunia timur. Kepulauan Bahama telah dikenal dengan sebutan Hindia Barat oleh orang-orang Eropa. Pada mulanya para penjelajah (explorer) bagsa Eropa bertujuan untuk berdagang dan mencari sumber rempahrempah. Namun demikian, akhirnya mereka melakukan penjajahan dan pendudukan terhadap wilayah-wilayah yang disinggahinya. Tampak pada peta jalur pelayaran para penjajah Eropa yang melintas di kepulauan Nusantara. MASA KOLONIAL DI INDONESIA SMA NEGERI 22 SURABAYA Page 3 Christopher Columbus (1451-1506) dikenal sebagai navigator dan pelaut yang ulung. Ia terkenal dengan pelayarannya melintasi Samudra Atlantik untuk mencapai ajlur baru ke benua Asia tapi ia tidak bias menyelesaikan cita-citanya tersebut. Sejak Collumbus menemukan kepulauan, maka pelau-pelaut berikutnya hanya sampai berlayar di kepulauan ini seperti: 1. Cortez menduduki Mexico pada tahun 1519 dengan menaklukan suku Indian yaitu kerajaan Aztec dan suku maya di Yucatan. 2. Pizzaro, pada tahun 1530 menaklukan kerajaan Indian di Peru yang bernama Kerajaan Inca. Pembagian bumi oleh Spanyol dan Portugis menurut perjanjian Thodersillas, maupun perjanjian Saragosa serta Route penjelajahan masing-masing tokoh melalui sajian gambar di bawah ini : MASA KOLONIAL DI INDONESIA SMA NEGERI 22 SURABAYA Page 4 b. Penjelajahan Bangsa Portugis Pada tahun 1498, raja portugis mengirim ekspedisinya dibawah pimpinan Vasco Da Gama. Ekspedisi ini berhasil mendarat di Kalkuta (India) tahun 1498. Di daerah para pelaut Portugis mendapat rempah-rempah dari para pedagang untuk dibawa ke negerinya. Pada tahun 1511, dari India bangsa Portugis mengirim ekspedisinya dibawah pimpinan Alphonso d’Albuquerque, mengikuti perjalanan para pedagang Islam. Malaka pusat perdagangan Islam di Asia Tenggara. Dari Malaka itu bangsa Portugis melanjutkan pelayarannya ke arah timur untuk mendapatkan sendiri rempah-rempah yang ada dikepulauan Maluku. Akhirnya bangsa Portugis tiba di Ternate (Maluku) tahun 1512. Vasco Da Gama Perang yang terjadi antara Kerajaan Ternate dengan Tidore, juga merupakan perang antara bangsa kulit putih yaitu antara bangsa Spanyol dengan Portugis. Untuk menyelesaikan perkaitan kedua bangsa kulit putih itu, Paus turun tangan dan pada tahun 1521 dilakukan perjanjian Saragossa (Zaragoza). Isi perjanjiannya: a. Bumi ini dibagi atas dua pengaruh, yaitu pengaruh bangsa Spanyol dan Portugis b. Wilayah kekuasaan Spanyol membentang dari Mexico ke arah barat sampai kepulauan Filiphina dan wilayah kekuasaan Portugis membentang dari Brazillia ke arah timur sampai kepulauan Maluku MASA KOLONIAL DI INDONESIA SMA NEGERI 22 SURABAYA Page 5 c. kedatangan Bangsa Belanda di Indonesia Perdagangan rempah-rempah yang dilakukan bangsa Portugis ini sangat besar pengaruhnya terhadap bangsa Belanda. Terlebih lagi para pedagang Belanda tidak diperkenankan lagi untuk melakukan kegiatannya di bandar perdagangan Lisboa (Lisabon, Portugis). Para pedagang Belanda berusaha sendiri untuk mencari dan menemukan sumber rempah-rempah yang ada di dunia timur. Tahun 1596 di bawah pimpinan Cornelis de Houtman, para pedagang bangsa Belanda tiba di Banten (Indonesia). Dari bandar Banten pelaut Belanda melanjutkan pelayarannya ke arah timur dan mereka kembali dengan membawa rempah-rempah dalam jumlah yang cukup banyak. Belanda semakin ramai datang ke Indonesia. Keadaan seperti ini telah menyebabkan timbulnya persaingan di antara para pedagang sendiri. Pemerintah Belanda membentuk badan usaha atau kongsi dagang yang diberi nama Vereenigde Oost Indiche Compagnie (VOC) yaitu persekutuan dagang hindia timur. VOC berdiri pada tahun 1602 yang juga lebih sering disebut oleh bangsa Indonesia dengan sebutan Kompeni Belanda. Para petualang Belanda beruntung karena mereka memperoleh informasi perjalanan bangsa Portugis ke Asia dan Indonesia dari Jan Huygen Van Linschoten, seorang penjelajah Belanda yang ikut pelayaran Portugis sampai di Indonesia. Ia menulis buku yang berjudul “Itinerario, Voyage Ofte Schipvert naer Oost ofte Portugaels Indiens “ (catatan perjalanan ke Timur, atau Hindia Portugis). Pada tahun 1596, Cornelis de Houtman dengan empat buah kapal berawak kapal 249 orang mendarat di Banten. Kehadiran Belanda di Nusantara mengawali penjajahan di Indonesia ditandai dengan terbentuknya VOC (Verenigde Oost Indische Compagnie) tahun 1602. d. Kedatangan bangsa Inggris di indonesia Di India Timur, para pedagang Inggris mendirikan kongsi dagang yakni East India Company (EIC) pada tahun 1600, dengan India sebagai daerah operasinya. Pusat kekuasaan EIC adalah di Kalkuta (India) dan dari kota inilah Inggris meluaskan wilayahnya ke Asia Tenggara. Lambang VOC. Persekutuan dagang Hindia Timur ini berdiri pada tahun 1602 yang juga lebih sering disebut oleh bangsa Indonesia dengan Kompani Ada juga piring yang dicap lambang VOC. Huruf V besar, lalu huruf O dan C pada masing-masing sisi huruf V. MASA KOLONIAL DI INDONESIA SMA NEGERI 22 SURABAYA Page 6 Dibawah Gubernur Jenderal Lord Minto yang berkedudukan di Kalkuta (India) dibentuk Ekspedisi Inggris untuk merebut daerah-daerah kekuasaan Belanda yang ada di wilayah Indonesia. Pada tahun 1811, Thomas Stamford raffles telah berhasil merebut seluruh wilayah kekuasaan Belanda di Indonesia. Sir Thomas Stamford Raffles Patung kepala Raffles 2. Perkembangan Kekuasaan Bangsa Eropa di Indonesia a. Kekuasaan bangsa Portugis di Indonesia Bangsa Portugis berhasil merebut beberapa pelabuhan penting di pantai India dan menjadikan kota Goa yang teeletak di pantai India sebagai pusat kekuasaanya. Pada tahun 1511, Malaka berhasil direbut oleh Portugis dibawah Pimpinan Alphonso d’Albuquerque. Sejak itu, kerajaan Malaka jatuh ketangan bangsa Portugis. Pengaruh lainnya seperti bangsa Portugis yang turut memperkaya jumlah kata-kata dalam bangsa Indonesia, seperti kata San Domingo (Tuhan yang keramat), gereja, mentega, mona (dari kata madona), sinyo (dari kata signor) dan sebagainya. Adapun seni musik yang ada di Indonesia adalah seni musik keroncong yang beasal dari seni musik Portugis. Keroncong berbahasa Portugis yang pernah terkenal di Indonesia adalah keroncong Morisco. b. Kekuasaan VOC (Kompeni Belanda) di Indonesia Pembentukan VOC dibantu oleh pemerintah Belanda di bawah Van Oldenbarneveldt. VOC diberi hak istimewa, sehingga menjadi badan yang berdaulat. Hak istimewa itu: a. Hak monopoli untuk berdagang antara Amerika Serikat dengan Afrika b. Hak memelihara angkatan perang, berperang, mendirikan benteng-benteng dan menjajah c. Hak untuk mengangkat pegawai-pegawainya d. Hak untuk memberikan pengadilan e. Hak untuk mencetak dan mengedarkan uang sendiri VOC mempunyai kewajiban-kewajiban yang harus dipenuhi terhadap pemerintah Belanda, yaitu: a. Bertanggung jawab kepada Staten General (badan Perwakilan) b. Pada waktu perang harus membantu pemerintah Belanda dengan uang dan angkutan perang c. Indonesia dibawah pemerintahan Kerajaan Belanda Pada akhir abad ke-18, VOC mengalami kemunduran akibat kerugian yang sangat besar dan memiliki utang yang sangat besar. Hal ini diakibatkan oleh: a. Persaingan dagang dari bangsa Prancis dan Inggris b. Penduduk di Indonesia, terutama Jawa telah menjadi miskin, sehingga tidak mampu membeli barang-barang yang dijual oleh VOC MASA KOLONIAL DI INDONESIA SMA NEGERI 22 SURABAYA Page 7 c. Perdagangan gelap merajalela dan menerobos monopoli perdagangan VOC d. Pegawai-pegawai VOC banyak melakukan korupsi dan kecurangankecurangan akibat dari gaji yang diterima kecil e. VOC mengeluarkan anggaran belanja yang cukup besar untuk memelihara tentara dan pegawai-pegawai yang jumlahnya cukup besar untuk memenuhi pegawai daerah-daerah yang baru dikuasai, terutama di Jawa dan Madura d. Pemerintahan Daendels di Indoneisa (1808-1811) Pada tahun 1808, Daendles diangkat menjadi gubernur Jendral wilayah ini Indonesia. Tugas utamanya adalah untuk mempertahankan Pulau Jawa dari serangan pasukan Inggris. Dalam upaya tersebut, perhatian Daendels hanyalah terhadap pertahanan dan ketentaraan. 1. Membangun ketentaraan 2. Membangun jalan pos 3. Membangun pelabuhan 4. Permusuhan raja-raja di Jawa dengan Daendls 5. Usaha keuangan Daendels 6. Pembangunan kota 7. Indonesia menjadi jajahan Perancis. Herman Wlliem Daendels (1762-1818) dan jalan buatannya. Ketika Daendels menjadi gubernur jenderal di Indonesia debangun jalan yang menghubungkan bagian barat dengan timur Pulau Jawa. Jalan ini membentang sekitar 1000 km dari AnyerPanarukan. e. Kekuasaan Inggris di Indonesia Inggris merupakan bangsa Eropa yang paling banyak memiliki daerah jajahan yaitu benua Amerika bagian Utara, Australia, Afrika maupun Asia. Jajahan Inggris di Asia terutama adalah India. Semenanjung Malaya. Bangsa Inggris mendirikan perusahaan dagang bernama EIC ( East India Company) pada tahun 1600 yang bermarkas di Calanta India. Pengaruh Inggris di Indonesia berupa pemerintahan Raffles pada tahun 1811-1816. Lukisan Herman Willem Daendels. Terkenal karena memaksa rakyat MASA KOLONIAL DI INDONESIA SMA NEGERI 22 SURABAYA Page 8 No. Masalah Penjelasan 1 Marcopolo Pedagang Venesia yang telah mengunjungi Cina kisah perjalanannya mendorong bangsa Barat untuk ke dunia Timur. 2 Teori Corpenicus Bumi ini bulat, sehingga orang yang berlayar tidak akan tersesat karena akan tiba di tempat semula dari arah yang berlawanan. 3 Reconquista Semangat yang dimiliki bangsa Barat (Spanyol) untuk menaklukkan orang-orang Islam dan merebut daerahdaerah kekuasaan Islam karena pernah menguasai Spanyol. 4 Semboyan “gold” Semboyan imperialisme kuno (Spanyol dan Portugis) untuk mencari kekayaan yang disimbolkan dalam bentuk emas. 5 Perjanjian Thordesillas Perjanjian yang menetapkan daerah pelayaran samodra dari kepulauan Tanjung Verdee, bangsa Portugis ke arah Timur, bangsa Spanyol ke Barat. f. Pemerintahan kolonial Belanda Tugas komisi jenderal itu sangat berat, yaitu memperbaiki sistem pemerintahan dan perekonomian. Pertentangan yang terjadi antara bangsa-bangsa di Indonesia dengan bangsa Belanda disebabkan oleh karena: 1. Kebencian golongan raja dan bangsawan pribumi terhadap pemerintah Belanda yang menyebabkan kemunduran kekuasaan mereka. 2. Kebencian golongan dagang pribumi terhadap Belanda yang mematikan mata pencaharian mereka. 3. Kebencian terhadap Belanda berdasarkan agama, seperti meletusnya Perang Diponegoro, perang Padri, perang Aceh dan lain sebagainya. MASA KOLONIAL DI INDONESIA SMA NEGERI 22 SURABAYA Page 9 B. ZAMAN PENDUDUKAN JEPANG DI INDONESIA 1. Masuknya Jepang ke wilayah Indonesia Gubernur Jenderal Hindia Belanda jhr. Mr. A. W. L. Tjarda mengumumkan perang melawan Jepang. Hindia Belanda termasuk dalam font ABCD (Amerika Serikat, Brittana/Inggris, Cina, Ducth/Belanda) dengan Jenderal Wavel (dari Inggris) sebagai panglima tertinggi yang berkedudukan di Bandung. Jatuhnya Singapura ke tangan Jepang pada tanggal 15 Pebruari 1941, yaitu dengan ditenggelamkannya kapal induk Inggris yang bernama Prince of Wales dan HMS Repuls, sangat mengguncangkan pertahanan Sekutu di Asia. Secara kronologis serangan-serangan pasukan Jepang di Indonesia adalah sebagai berikut: diawali dengan menduduki Tarakan (10 Januari 1942), kemudian Minahasa, Sulawesi, Balikpapan, dan Ambon. Kemudian pada bulan Pebruari 1942 pasukan Jepang menduduki Pontianak, Makasar, Banjarmasin, Palembang dan Bali. 2. Penjajah Jepang di Indonesia Bala tentara Nippon adalah sebutan resmi pemerintahan militer pada masa pemerintahan Jepang. Dalam pelaksaanya, dipegang oleh dua angkatan perang yaitu angkatan darat (rikugun) dan angkatan lau (kaigun). 3. Organisasi pembentukan Jepang Untuk menarik simpati bangsa Indonesia maka dibentukalah organisasi resmi seperti Gerakan Tiga A, Putera, dan PETA. c. Gerakan Tiga A, yaitu Nippon Pelindung Asia, Nippon Cahaya Asia, Nippon Pemimpin Asia serta dipimpin oleh Syamsuddin SH. d. Pusat Tenaga Rakyat (Putera) dibentuk pada tahun 1943 dipimpin oleh “Empat Serangkai”, yaitu Bung Karno, Bung Hatta, Ki Hajar Dewantara dan Kiyai Haji Mas Mansyur. e. Pembela Tanah Air merupakan organisasi bentukan Jepang yang keanggotaanya terdiri atas pemuda-pemuda Indonesia. 4. Perlawanan Rakyat Terhadap Jepang Bentuknya kehidupan rakyat mendorong timbulnya perlawanan-perlawanan rakyat dibeberapa tempat seperti: 1. Pada awal pendudukan Jepang di Aceh tahun 1942 terjadi pemberontakan di Cot Plieng,Lhok Sumawe dibawah pimpinan Tengku Abdul Jalil. 2. Karang Ampel, Sindang (kabupaten Indramayu) tahun 1943 terjadi perlawanan rakyat didaerah itu kepada Jepang. 3. Sukamanah (kabupaten Tsikmalaya), tahun 1943 4. Blitar, pada tanggal 14 Pebruari 1945 terjdi pemberontakan PETA. MASA KOLONIAL DI INDONESIA SMA NEGERI 22 SURABAYA Page 10 5. Dampak Pendudukan Jepang bagi bangsa Indonesia a. Bidang Politik. Sejak masuknya kekuasaan Jepang di Indonesia, organisasi-organisasi politik tidak dapat berkembang lagi. b. Bidang ekonomi Aktifitas perekonomian bangsa Indonesia pada zaman Jepang sepenuhnya dipegang oleh pemerintah Jepang. c. Bidang pendidikan. Tujuan Jepang adalah untuk menarik simpati dan bantuan dari rakyat Indonesia dalam menghadapi lawan-lawannya pada Perang Pasifik. d. Bidang kebudayaan Pengaruh Jepang di bidang kebudayaan lebih banyak dalam bidang lagu-;agu, film, drama yang seringkali dipakai untuk propaganda. Iwa Kusuma Sumatri dari buku “Sang Pejuang dalam Gejolak Sejarah”. e. Bidang Sosial Penderitaan rakyat semakin bertambah, karena segala rakyat dicurahkan untuk memenuhi kebutuhan perang Jepang dalam menghadapi musuh-musuhnya. f. Bidang Birokrasi Dipegang oleh kalangan militer, yaitu angkatan darat dan angkatan laut. g. Bidang Militer Para pemuda bangsa Indonesia diberikan pendidikan militer melalui organisasi PETA. h. Penggunaan Bahasa Indonesia Pendapat Prof. Dr. A. Teeuw (ahli bahasa Indonesia berkebangsaan Belanda) menyatakan bahwa tahun 1942 merupakan tahun bersejarah bagi bangsa Indonesia. Sejak awal tahun 1943 seluruh tulisan yang berbahasa Belnda dihapuskan dan harus diganti dengan tulisan berbahsa Indonesia. Bahasa Indonesia berlaku sejak Jepang berkuasa atas Indonesia, dan terjadi banyak perubahan termasuk pemberlakuan bahasa Indonesia untuk digunakan dalam berbagai kegiatan resmi. Bahasa Indonesia diakui sebagi bahasa resmi dan pengantar di instansi pemerintah. Dilakukan juga penggantian nama dari nama bahasa Belanda ke bahasa Indonesia. Tampak salah satu undang-undang yang memberlakukan penggantian nama wilayah bahasa Belanda ke bahasa Indonesia. MASA KOLONIAL DI INDONESIA SMA NEGERI 22 SURABAYA Page 11 KESIMPULAN atuhnya kota Konstantinopel ke tangan kerajaan Raja Turki Usmani menyebabkan tutupnya perdagangan dilaut tengah. Hal ini menyebabkan barang-barang dipasar Eropa semakin menipis terutama rempah-rempah. Banyak pelaut-pelaut Eropa melakukan penjajahan di Samudra. Tahun 1511, bangsa Portugis datang ke Malaka, setelah itu diikuti oleh Negara Spanyol, Belanda. VOC merupakan kongsi dagang bangsa Belanda. Perbudakan rakyat Indonesia terjadi pada saat VOC menduduki wilayah Indonesia. ada zaman Jepang, Indonesia diperbolehkan membentuk organisasi, antara lain, Gerakan Tiga A, PUTERA dan PETA. Hal itu untuk menarik perhatian rakyat Indonesia, tetapi banyak penduduk bahkan pemuda Indonesia melakukan pemberontakan. Pada masa penjajahan Jepang, terdapat para sastrawan dengan karya-karyanya yang indah. Bahasa yang digunakan ialah Bahasa Indonesia. Karya sastra yang paling terkenal adalah “Kami Perempuan (1943), karya Armin Pane”, dan lainnya sebagainya. J P

Tidak ada komentar:

Posting Komentar